Apakah semakin sering berolahraga akan semakin baik bagi tubuh? Dalam satu hari, berapa lama durasi olahraga yang ideal? Satu jam? Dua jam? Apakah semakin lama akan semakin baik? Deretan pertanyaan ini adalah hal yang wajar ditanyakan. Apalagi kalau kamu baru memulai berolahraga dan ingin tetap konsisten meluangkan waktu untuk melatih tubuh.
Namun, perlu kamu ketahui juga, apapun itu, kalau berlebihan jelas tidak baik bagi tubuh. Termasuk berolahraga. Kamu harus tahu durasi yang tepat untuk setiap sesi olahraga yang dilakukan. Berikut ulasan selengkapnya.
Daftar Isi artikel
Bergantung pada jenis olahraga yang dilakukan
Melakukan olahraga kardio dan resistance (ketahanan) sangat berbeda dampaknya pada tubuh kamu. Saat berolahraga kardio latihan akan berfokus untuk melatih stamina tubuh. Sementara latihan resistance, seperti namanya berfokus untuk melatih kekuatan dan ketahanan fisik (tubuh). Namun begitu, kedua jenis olahraga ini jelas sama baiknya untuk tubuh.
Durasi olahraga yang disarankan untuk kedua jenis olahraga ini ternyata cukup berbeda. Ini karena mempertimbangkan fungsi kedua jenis olahraga, dan sebanyak (seberat) apa tubuh kamu dilibatkan dalam program olahraga tersebut.
Baca Juga : Jenis Olahraga untuk Bakar Kalori Lebih Banyak
Departemen Kesehatan Amerika Serikat bahkan menerbitkan pedoman aktivitas fisik yang menyertakan saran durasi berolahraga di dalamnya. Khusus kelompok usia 18-64 tahun disarankan durasi olahraga berbeda bergantung pada jenis olahraganya. Aktivitas aerobik yang terhitung kardio; untuk intensitas sedang paling tidak 150-300 menit per minggu. Sementara untuk intensitas berat 75-150 menit per minggu. Ini berarti 20-40 menit per hari untuk aerobik intensitas sedang, dan 10-20 menit per hari untuk intensitas berat.
Sebaliknya, jika jenis olahraga yang dilakukan adalah latihan resistance, disarankan untuk berlatih paling tidak 2 hari dalam seminggu dengan intensitas sedang hingga berat. Latihan dilakukan 30-60 menit. Dengan catatan, program latihan resistance dalam seminggu ini sudah mencangkup semua bagian tubuh. Yakni bagian lengan, bahu, dada, perut, punggung, pinggul, dan kaki.
Disclaimer. Pedoman aktivitas fisik di atas dibuat untuk memicu serta memotivasi hidup yang lebih aktif bergerak. Dengan aktif bergerak setiap hari diharapkan tubuh jadi lebih sehat dan dapat mengurangi tingkat risiko penyakit kronis. Pedoman ini tidak dibuat sebagai acuan latihan untuk tujuan lebih spesifik seperti menurunkan berat badan, membentuk badan, atau menambah kekuatan.
Sekali setiap hari untuk menjaga konsistensi
Melihat berapa lama durasi olahraga yang ideal sebagaimana yang sudah disarankan pada poin sebelumnya, ada satu hal lagi yang tidak kalah penting. Yakni memastikan kamu bisa mengikuti dan disiplin dengan durasi olahraga yang ada. Caranya adalah dengan menyesuaikan dengan waktu dan rutinitas harian kamu. Tujuannya, agar olahraga yang kamu lakukan bisa lebih konsisten, dan tidak bertahan di awal-awal saja.
Baca Juga : Kapan Waktu Olahraga yang Baik ?
Salah satu caranya adalah dengan menyisihkan waktu dan berkomitmen untuk berolahraga sekali setiap hari. Pilih waktu yang sama untuk menjaga ritme tersebut hingga lama-kelamaan menjadi kebiasaan kamu setiap hari. Konsistensi berolahraga ini tidak hanya akan membantu kamu untuk menurunkan berat badan, tetapi juga membantu untuk mempertahankan berat badan ideal dan tubuh yang lebih sehat untuk waktu yang lama.
Sesuaikan dengan goals berolahraga
Terakhir, lama durasi berolahraga yang ideal, sangat bergantung pada setiap individunya. Karena alasan perbedaan tubuh, ketahanan fisik, hingga goals atau tujuan kamu berolahraga. Pilihlah olahraga dan durasi yang bisa membuat kamu mencapai tujuan kamu.
Baca Juga : Bisakah Diet Tanpa Olahraga ?
Mulai dari tujuan untuk menjaga kesehatan, sekadar rekreasi atau mengisi waktu luang, sampai tujuan menurunkan berat badan dan mendapat bentuk tubuh yang diidam-idamkan. Tujuan berolahraga inilah yang akan menentukan; seperti apa jenis latihan yang sebaiknya kamu pilih, intensitas, serta durasi olahraga yang sebaiknya kamu lakukan setiap harinya. Dengan adanya goals yang jelas, kamu juga bisa berolahraga dengan lebih efektif.
Selain itu, untuk memastikan kamu berprogres dalam olahraga atau program latihan, jangan lupa untuk selalu mencatat program latihan yang berhasil kamu lakukan setiap harinya. Termasuk juga progres, alias dampak dan perubahannya pada tubuh kamu. Beberapa tanda kamu berprogres ini termasuk berhasil meningkatkan intesitas latihan. Bagi yang ingin menurunkan berat badan, angka lingkar badan akan menurun begitu juga dengan angka di alat timbang.
Setelah kamu sudah paham bahwa berapa lama durasi olahraga yang ideal ini bergantung pada tiga hal di atas, berikutnya kamu juga bisa memanfaatkan berbagai fitur dari aplikasi GGL. Yakni fitur untuk memantau progres latihan setiap hari.
