Ternyata, salah satu penyebab diet sering gagal adalah karena kebanyakan orang tidak mencatat apa saja yang mereka makan sepanjang hari. Padahal ada banyak manfaat penting mencatat asupan makanan saat diet, mulai dari makan pagi, siang, dan malam. Termasuk cemilan yang kita makan, jika tidak dicatat secara rutin akan sulit untuk memantau kepatuhan diet secara keseluruhan.
Dengan melatih kebiasaan sederhana, yakni mencatat asupan makanan (food journaling), kita bisa dapat banyak manfaat baik. Terutama manfaat yang bisa membuat program diet dan progres menurunkan berat badan lebih terlihat. Mari simak penjelasan tentang manfaat-manfaat tersebut di bawah ini.
Daftar Isi artikel
Dapat Memahami Kebutuhan Tubuh
Memulai rutinitas mencatat asupan makanan berarti kita akan mengetahui beberapa informasi tertentu. Pertama, informasi jenis makanan yang kita makan. Kedua, kalori jenis makanan tersebut. Lalu ketiga, kandungan nutrisi pada makanan. Ketiga informasi ini yang akan kita gunakan untuk menyesuaikan dengan kebutuhan asupan kalori harian, serta rasio nutrisi yang dibutuhkan tubuh.
Baca Juga : Berapa Defisit Kalori yang Aman ?
Awal memulai pasti butuh usaha. Karena kita harus hitung kebutuhan kalori, menimbang makanan, memeriksa kandungan nutrisi dan kalori. Kita juga perlu melakukan perubahan dan penyesuaian sesuai dengan kebutuhan kita. Pada saat inilah kita akan perlahan-lahan mulai mengenali kebutuhan tubuh. Mulai dari makanan seperti apa yang kita sukai dan sesuai dengan kebutuhan diet yang sehat.
Mudah Beradaptasi Dengan Porsi Makan Baru
Porsi makan kita sebelum diet dan saat diet sudah pasti berbeda. Berbeda karena porsi makan selama diet berpatokan pada jumlah kalori dari makanan yang kita konsumsi. Diet yang sehat dan ideal adalah diet yang memungkinkan kita untuk tetap merasa kenyang, tapi tidak mengonsumsi kalori terlalu banyak.
Bagaimana bisa? Caranya adalah dengan memilih makanan yang mengenyangkan, tapi kalorinya rendah. Contohnya seperti makanan yang tinggi protein dan serat. Makanan tinggi protein membuat kita kenyang lebih lama, sementara makanan berserat membuat kita lebih mudah merasa kenyang, tapi kalori kedua jenis makanan ini tidak terlalu tinggi.
Baca Juga : 5 Makanan Kaya Serat yang Baik Bagi Tubuh
Ini artinya, kita perlu beradaptasi dengan porsi makan yang baru. Cara untuk beradaptasi adalah dengan mencatat informasi tentang makanan kita setiap hari. Dari catatan makanan yang dibuat, kita akan lebih sadar dengan apa yang kita konsumsi, soal pola serta kebiasaan makan, dan untuk memperkuat kebiasaan hidup sehat ini. Alhasil kita bisa terus mempertahankan perubahan ini lebih lama dan sukses dalam jangka panjang.
Lebih Mudah Memantau Progres
Karena setiap catatan makanan kita ini akan tersimpan terus, lebih mudah juga jadinya untuk memantau progres diet. Terutama progres asupan makanan kita. Kita bisa memeriksa sendiri apakah selama ini sudah konsisten menjaga asupan kalori di angka yang sama? Apakah kita sudah bisa konsisten dalam memenuhi kebutuhan nutrisi harian? Semua bisa kita periksa sendiri dengan melihat catatan yang sudah dibuat.
Dari progres yang mudah terlihat karena terekam dalam catatan dengan baik ini, kita juga bisa dengan mudah membuat variasi menu makanan untuk diet. Selain itu, catatan yang kita buat juga bisa membantu menyusun strategi untuk mengatasi berat badan yang stuck (weightloss plateau).
Menciptakan Konsistensi
Manfaat penting mencatat asupan makanan saat diet yang paling terasa adalah berhasil menciptakan rasa disiplin dan konsistensi selama menjalani diet. Kebiasaan mencatat ini kemudian bisa juga kita terapkan untuk aspek diet lainnya. Termasuk mencatat program latihan saat berolahraga, atau mencatat progres diet seperti berat badan dan ukuran lingkar tubuh.
Baca Juga : Apakah Olahraga Bikin Makan Lebih Banyak ?
Konsistensi dalam mencatat asupan makanan juga sudah terbukti bisa membantu menurunkan berat badan. Kebiasaan mencatat ini dianggap sebagai bentuk monitoring mandiri. Jika konsisten dilakukan kemungkinan diet untuk berhasil juga lebih tinggi.
Kita bisa mencatat secara manual dengan buku dan alat tulis. Tapi cara ini mengharuskan kita untuk memikirkan dan membuat sendiri sistem catatan yang mudah dibuat dan dibaca. Bisa saja kita akan merasa kerepotan kemudian mulai malas untuk mencatat.
Untuk mengatasinya kita bisa mencoba mencatat asupan makanan dan progres lainnya dengan menggunakan fitur-fitur di aplikasi GGL. Berbagai informasi kalori dan kandungan nutrisi menu makanan ada di sana dan bisa mempermudah kamu untuk tetap konsisten memantau asupan makanan.
Semua manfaat penting mencatat asupan makanan saat diet bisa kita dapatkan dengan bantuan teknologi berupa aplikasi GGL ini. Mudah diakses dari smartphone dan membuat proses diet yang kita jalankan terasa lebih efisien dan menyenangkan.