Mengurangi porsi makanan adalah hal pertama yang dilakukan seseorang saat sedang diet. Mengurangi porsi secara berlebihan jadi kesalahan umum dan salah satu penyebab diet gagal. Ada juga yang menyangka selama makanannya sehat, tidak masalah jika dikonsumsi dalam jumlah banyak.
Kesalahpahaman ini perlu diluruskan kembali. Simak penjelasannya di bawah, yuk!
Daftar Isi artikel
Jangan Tertipu Porsi Makanan
Jangan tertipu dengan porsi makanan yang sedikit. Sebab bisa jadi makanan tersebut mengandung kalori yang banyak. Misal, keripik kentang seberat 100 gr saja mengandung 547 kalori, sementara dengan berat yang sama 100 gr, nasi putih hanya mengadung 129 kalori.
Jika kalori yang masuk ke dalam tubuh lebih banyak daripada jumlah kalori yang dibakar maka akan terjadi surplus kalori. Kalori yang melebihi kebutuhan tubuh akan mengendap dan menjadi lemak yang akan membuat tubuh semakin gemuk.
Tidak makan nasi tapi makan sedikit keripik atau jenis makanan olahan goreng lainnya jelas sama saja. Bukannya memberikan hasil, justru malah memperparah kondisi tubuh. Ini karena makanan olahan seperti keripik dan gorengan mempunyai kualitas yang jauh lebih rendah daripada makanan utuh seperti jagung, daging, atau ikan yang dimasak sendiri.
Selain itu makanan ringan seperti gorengan juga berdampak buruk pada tubuh. Kandungan lemak trans yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan obesitas.
Makan Sehat dengan Moderasi
Sekalipun sehat, mengonsumsi makanan secara berlebihan tanpa moderasi juga tidak disarankan. Contoh sederhana, seperti buah-buahan. Kita semua tahu betapa menyehatkannya jenis makanan yang satu ini. Kaya serat juga vitamin. Tapi perlu diingat juga kalau kandungan gulanya tinggi.
Mengonsumsi buah-buahan yang tinggi kandungan gulanya juga tidak baik bagi tubuh. Kandungan gula yang tinggi ini bisa jadi pemicu risiko diabetes. Sebaliknya mengonsumsi buah-buahan dengan moderasi justru dapat memberi manfaat beragam bagi kesehatan tubuh.
Jadi, selain membatasi porsi makanan, penting juga untuk memperhatikan kualitas makanan kita. Pastikan untuk mengonsumsi makanan utuh yang kaya nutrisi. Berikutnya, buatlah meal plan dengan aplikasi GGL untuk menyesuaikan kebutuhan nutrisi harian kita.