Sudah pernah lihat video tren di TikTok yang mengklaim kalau minum kombinasi air lemon dan kopi bisa membantu menurunkan berat badan? Beberapa video testimoni tersebut bahkan menunjukkan perubahan badan yang ekstrem. Tidak heran kalau kita juga jadi ingin mencoba tren yang satu ini. Tapi, apa benar kombinasi kopi dan lemon bisa menurunkan berat badan?
Baik kopi dan lemon memang punya manfaatnya masing-masing untuk kesehatan. Minum kopi juga disebut bermanfaat untuk mengurangi risiko beberapa tipe kanker, mengurangi risiko diabetes tipe 2, serta penyakit jantung, hati, depresi, hingga alzheimer dan parkinson. Sama halnya dengan lemon yang juga dikenal dapat menurunkan risiko beberapa jenis kanker, serta dapat melindungi jantung dan sistem imun tubuh.
Terlepas dari manfaat kesehatan kopi dan lemon tersebut, kita perlu melihat lebih spesifik kontribusi masing-masing bahan ini pada penurunan berat badan. Lalu manfaatnya saat keduanya dicampurkan. Berikut pembahasannya.
Daftar Isi artikel
Kopi dapat Meningkatkan Metabolisme
Dalam sebuah penelitian, kafein di dalam minuman kopi disebutkan dapat meningkatkan metabolisme tubuh. Tepatnya dengan dosis kafein 10 mg per kg berat badan subyek, metabolisme dapat ditingkatkan hingga 13%.
Namun, dalam penelitian yang sama, juga ditekankan bahwa efek peningkatan metabolisme serta pembakaran lemak tidak terjadi pada semua kasus. Karena bisa jadi lemak hanya sebatas dimobilisasi dan tidak dibakar. Konsumsi kafein dapat membakar 24% lemak, sementara 76% lemak lainnya hanya dimobilisasi.
Dari penelitian ini kita jadi tahu kalau sumbangsih kopi sebenarnya hanya sebatas meningkatkan metabolisme tubuh. Sekadar meningkatkan metabolisme tubuh tanpa mengontrol asupan dan pengeluaran energi tidak akan membantu proses penurunan berat badan.
Peran Air Lemon untuk Penurunan Berat Badan
Ada satu penelitian yang menerapkan diet detoks lemon pada perempuan Korea Selatan yang kelebihan berat badan. Dalam penelitian ini para subyek diminta untuk mengonsumsi campuran jus lemon, serta sirop maple dan palm untuk satu minggu. Hasil dari penelitian menunjukkan kalau diet detoks ini dapat mengurangi lemak dalam tubuh.
Namun yang perlu ditekankan adalah, dalam penelitian ini pembatasan kalori (defisit kalori) juga diterapkan. Selain itu, belum ada bukti solid yang menunjukkan bahwa mengonsumsi lemon (jus) saja dapat membakar lemak atau berdampak langsung pada penurunan berat badan.
Air perasan lemon juga kerap dikonsumsi dengan campuran air. Dampak peningkatan metabolisme, serta dampak mengenyangkan saat mengonsumsi minuman ini disebabkan oleh air putih dan bukan hanya dari sari lemon itu sendiri. Dengan kata lain, manfaat yang sama pun bisa didapatkan dengan hanya meminum lebih banyak air putih.
Kombinasi Air Lemon dan Kopi
Jadi, apa benar kombinasi kopi dan lemon bisa menurunkan berat badan? Dikonsumsi secara terpisah, kopi dan lemon memang bisa membantu menurunkan berat badan. Tapi dampaknya tidak signifikan. Mengombinasikan keduanya pun tidak berarti dampaknya jadi berlipat ganda. Selain itu belum ada bukti ilmiah yang mendukung khasiat kombinasi ini.
Kalaupun kita mencoba mengonsumsi kedua kombinasi ini dan ternyata berat badanmu turun, dapat dipastikan ada faktor-faktor lain yang terlibat.
Faktor pertama adalah kita perlu melakukan pembatasan kalori yang cukup ketat. Ini terjadi jika meminum air lemon dan kopi sembari mengurangi asupan makanan. Misalnya kita minum kopi dan lemon di pagi hari tanpa diikuti dengan sarapan. Ini tentu saja akan mengurangi total asupan kalori harian, jadi wajar saja jika berat badan menurun.
Faktor lainnya adalah jika memiliki gaya hidup yang aktif atau bahkan suka berolahraga. Dengan begini kemungkinan berat badan turun juga semakin tinggi. Jadi bukan semata-mata karena kontribusi dari kopi dan lemon.
Hal lainnya yang penting untuk diperhatikan adalah kombinasi kopi dan lemon ini bisa jadi kabar buruk bagi yang punya masalah asam lambung. Karena tingkat asam yang cukup tinggi dari campuran keduanya. Selain itu, kita juga harus tahu bahwa ada efek samping jika mengonsumsi kopi terlalu banyak dari asupan yang disarankan untuk satu harinya.
Alih-alih menurunkan berat badan dengan berfokus pada minuman-minuman “ajaib”, ada baiknya kita melakukan diet yang lebih sehat. Mulai dengan defisit kalori yang aman, pola makan yang konsisten, serta lebih aktif bergerak dan berolahraga. Hal yang sama juga diterapkan oleh para member di komunitas GGL. Kamu bisa bergabung untuk memperbaiki pola diet.